TSMC Telah Merencanakan Untuk Melakukan Ekspansi Global Dengan Membuka Pabrik Di Eropa Dan Di Jepang

Raksasa semikonduktor Taiwan Semiconductor Manufacturing Company (TSMC) akan melakukan ekspansi ke tingkat Global. TSMC berencana untuk membuka pabrik pertamanya di Eropa dan pabrik kedua di Jepang, kata CEO-nya CC Wei.

TSMC, saat ini telah memproduksi sekitar 90% chip super canggih untuk kebutuhan global.  Tahun lalu, Perusahaan tersebut mengumumkan bahwa mereka sedang membangun pabrik semikonduktor kedua di Arizona dan meningkatkan investasinya di sana dari $12 miliar menjadi $40 miliar.

Berbicara tentang rencana baru TSMC, Wei mengatakan bahwa di Eropa "kami terlibat dengan pelanggan dan mitra untuk mengevaluasi kemungkinan membangun pabrik khusus, dengan fokus pada teknologi khusus otomotif, berdasarkan permintaan dari pelanggan dan tingkat dukungan pemerintah." (12/01/23)

Perusahaan TSMC juga sedang mempertimbangkan untuk membangun pabrik keduanya di Jepang, "selama permintaan dari pelanggan dan tingkat dukungan pemerintah masuk akal," katanya.

Rencana ini datang di tengah penurunan permintaan semikonduktor karena melemahnya ekonomi global.

Pada paruh pertama 2023, TSMC telah memperkirakan pendapatannya akan turun dibandingkan periode yang sama di tahun tahun lalu. Wei menambahkan bahwa ia memperkirakan pendapatan TSMC akan meningkat pada paruh kedua di tahun ini.

"Untuk tahun penuh 2023, kami memperkirakan pasar semikonduktor, tidak termasuk memori, akan turun sekitar 4%," tambahnya.

TSMC dianggap sebagai harta nasional Taiwan yang memasok raksasa teknologi seperti Apple dan Qualcomm. Perusahaan tersebut mampu menghasilkan chip semikonduktor paling canggih di dunia secara massal, komponen ini sangat penting dalam pembuatan teknologi pintar saat ini, mulai dari smartphone hingga mesin cuci.

Perusahaan TSMC dianggap sangat penting bagi ekonomi global, termasuk Tiongkok — yang mengklaim Taiwan sebagai wilayahnya sendiri meskipun tidak pernah mengendalikannya — sehingga kadang-kadang disebut sebagai bagian dari "perisai silikon" terhadap potensi invasi militer oleh Beijing.

Kehadiran TSMC memberikan dorongan kuat bagi Barat untuk mempertahankan Taiwan dari segala upaya yang dilakukanTiongkok untuk mengambilnya secara paksa, ungkap para analis.

Ekspansi internasional perusahaan telah menyebabkan kegelisahan mendalam di Taiwan. Terlepas dari risiko bahwa TSMC akan membawa teknologi tercanggihnya, ada kekhawatiran ekspansi pembukaan pabrik TSMC ke tingkat global tersebut akan membawa Taiwan pada tekanan yang lebih besar lagi dari Beijing.